Asahan | Untuk menumbuhkan jiwa patriotisme terhadap generasi muda penerus bangsa, dalam kesempatan ini seperti yang dilakukan oleh Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 10/Sei Kepayang jajaran Kodim 0208/Asahan Serka JH Lubis turun kewilayah binaan untuk melaksanakan kegiatan Bintahwil kepada Siswa-siswi SD, kegitan Binwanmil kepada anak-anak murid kelas VI SD Negeri 010013 Sei Kepayang Kanan, dengan memberikan bimbingan dan arahan Supaya giat belajar dan mempunyai semangat yang tinggi dalam mencapai cita-cita supaya dapat berguna bagi masyarakat,bangsa dan negara kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai ini.yang menjadi cikal bakal penerus Bangsa Indonesia dan diharapkan mempunyai jiwa bela negara,cinta tanah air dan bangsa, bersama dengan Ibu Nurlela Manurung dan Anak – anak murid kelas VI SDN 010013, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Sekolah SDN 010013 Dusun 2 Desa Sei Kepayang Kanan Kecamatan Sei Kepayang Kabupaten Asahan, Sabtu (04/10/2025).
Juga bertujuan untuk menjalin hubungan yang baik dan harmonis antara Babinsa dengan anak -anak generasi muda,sehingga dapat mempererat tali silaturahmi yang baik dan menciptakan kebersamaan antara Babinsa dan anak-anak sekolah, agar tugas Babinsa dapat terlaksana dengan baik di wilayah binaan Koramil 10/SK, dengan materi yang di berikan Wawasan kebangsaan untuk memupuk dan menanamkan rasa cinta tanah air kepada Siswa-siswi sejak usia dini, Babinsa mengatakan pemberian materi Wasbang kepada pelajar sekolah dasar ini dilakukan dalam rangka menanamkan nilai-nilai yang ada pada Pancasila sejak usia dini, hal tersebut penting dilaksanakan agar para siswa-siswi ini dapat menjadi generasi-generasi penerus bangsa yang tangguh, disiplin dan handal yang dapat membanggakan orang tua, masyarakat, Bangsa dan Negara, terangnya.
Materi yang diberikan dalam Wasbang ini meliputi dasar Pancasila, kedisiplinan, kekompakan atau kebersamaan, serta belajar kesantunan dengan bahasa yang mudah dipahami dan dicerna anak-anak. Diharapkan materi ini dapat diaplikasikan oleh para siswa-siswi dalam kehidupan sehari-hari baik di lingkungan sekolah maupun di lingkungan keluarga dan masyarakat, menurutnya hal ini adalah upaya bersama untuk melestarikan nilai-nilai yang terkandung dalam butir Pancasila, dapat tercipta kehidupan yang saling bertoleransi, rukun, berdampingan dan saling menghormati meski ada perbedaan,” pungkasnya.