Batu Bara | Apabila sejak dini sudah memiliki wawasan kebangsaan, maka generasi muda kita akan terus berbuat baik dan mampu mempertahankan nilai nilai kebangsaannya, walaupun perkembangan teknologi dan informatika terus berkembang dengan pesat, Generasi muda, pada era globalisasi harus memiliki jiwa nasionalisme, selain itu untuk bersaing dalam kancah internasional perlu memiliki wawasan kebangsaan mencintai Negeri dan Bangsanya.
Guna penyiapan Siswa-siswi untuk memberikan Pengetahuan Wawasan Kebangsaan tentang memupuk rasa cinta tanah air dan menjalankan kedisiplinan di sekolah, dalam kesempatan ini seperti halnya yang dilakukan oleh Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 04/Talawi jajaran Kodim 0208/ASahan Kopda Dedi Saputra turun kewilayah binaan untuk melaksanakan kegiatan Wasbang kepada Murid Sekolah Dasar, dengan memberikan pengarahan kepada siswa/i tentang wawasan kebangsaan dan cinta tanah air bersama Tenaga pengajar Ibu Sri Astuti Spd dan seluruh pelajar kelas 6 UPTD SD 03 Kelurahan Labuhan Ruku, kegiatan Babinsa di ruangan kelas memberikan motivasi semangat belajar kepada siswa siswi kelas dua agar mengikuti aturan di sekolah tentang pentingnya disiplin serta agar selalu rajin belajar supaya dapat tercapai tujuan masa depan yang menjadi kebanggaan orang tua, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Lingkungan ll Kelurahan Labuhan Ruku Kecamatan Talawi Kabupaten Batu Bara, Minggu (02/02/2025).
Dalam rangka untuk memelihara dan menjalin hubungan baik Antara Babinsa dan pelajar serta untuk meningkatkan rasa nasionalisme pelajar sejak usia dini, kegiatan ini dilaksanakan untuk tujuan memberikan motivasi dan menanamkan jiwa cinta tanah air dan dan Jiwa Bhineka Tunggal Ika kepada generasi Muda (Gen-Z), kegiatan Wasbang dengan memberi materi kebangsaan kepada para Siswa-siswi Sekolah Dasar, pada kesempatan tersebut Babinsa mengatakan, pemberian materi wasbang kepada murid-murid sejak dini sangat penting untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila. “Anak usia dini (Sekolah Dasar) merupakan usia emas dan sangat mudah menangkap, mencerna dan mempraktekkan apa yang telah mereka pelajari, contohnya untuk mangamalkan sila pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa dimana para murid spontan menjawab yaitu Sholat Pak,” sebut Babinsa Kopda Dedi Saputra.