Batu Bara | Singkong atau ketela pohon merupakan tanaman yang memiliki karbohidrat yang cukup tinggi sehingga dapat digunakan sebagai alternatif pengganti beras. Ketela pohon merupakan umbi-umbian yang kaya kalori dan mengandung banyak karbohidrat serta mineral. Selain itu, singkong juga sumber vitamin C, tiamin, riboflavin, dan niasin yang baik. Bukan cuma akarnya, daun singkong juga bisa dimasak dan dikonsumsi, karena mengandung protein hingga 25 persen.
Dalam kesempatan ini seperti yang dilakukan oleh Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 03/Lima Puluh jajaran Kodim 0208/Asahan Kopda Sulis Diyantoro turun kewilayah binaan untuk melaksanakan kegiatan pendampingan ketahanan pangan (Hanpang) jenis tanaman ubi kayu untuk membantu masyarakat yang siap panen, kegiatan Wanwil/Hanpangan di lahan kebun singkong milik Bapak Ruslan seluas 15 rante, membantu memanen dan meninjau tanaman singkong karena ketahanan pangan ini sangat penting untuk mendukung kehidupan masyarakat dalam menghadapi krisis pangan yang kemungkinan saja bisa terjadi untuk itu Babinsa dan masyarakat harus bekerja sama dan saling mendukung hingga program ketahanan pangan ini bisa berjalan dengan baik, bersama dengan Pemilik lahan (Bapak Ruslan) dan Petani Bapak Zaijul, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Desa Perkebunan Dolok Kecamatan Lima Puluh Kota Kabupaten Batu Bara, Sabtu (22/03/2025).
Guna tercipta kerja sama yang baik antara Babinsa dan petani sehingga terjalin hubungan dimana TNI selalu berada ditengah tengah rakyat, kegiatan Babinsa dalam hal ini membantu petani memanen tanaman Ubi kayu yang ada di lahan milik Bapak Ruslan, kegiatan tersebut bertujuan utk menjalin silaturrahmi antara Babinsa dan masyarakat binaan, serta Babinsa selalu memberikan motivasi agar terus semangat dalam merawat kebun Ubinya yang ada pada saat ini sehingga diharapkan pada saat panen tiba akan mendapatkan hasil yang memuaskan. Pada kesempatan tersebut Babinsa Kopda Sulis Diyantoro menyampaikan kepada para petani, hasil singkong dapat di manfaatkan sebagai bahan pangan pokok dan bisa dijual ke pasar sebagai bahan cemilan lainnya. Tanaman ketela pohon itu tidak banyak membutuhkan udara, sehingga dapat digunakan sebagai makanan alternatif penganti beras, dan juga bisa dibuat untuk makanan cemilan, Babinsa juga menyampaikan bahwa pendampingan Babinsa kepada petani terus dilakukan sebagai upaya dalam meningkatkan swasembada dan ketahanan pangan diwilayah dan memberikan motivasi kepada para petani dalam meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian para petani di Desa binaan.