Tanjung Balai | Sebagai akhir kegiatan dengan menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan sebesar–besarnya kepada seluruh Guru dimanapun berada, semoga Peringatan Hari Guru Nasional 2025 menjadi pendorong semangat untuk terus memperbaiki diri, memperkuat kolaborasi, dan menghadirkan pendidikan yang semakin bermutu.
Diera saat ini, masih ada masyarakat kita yang belum menyadari bahwa kontribusi seorang guru sangatlah besar bagi peningkatan Sumber daya manusia (SDM) di suatu wilayah, oleh karenanya sebagai orang tua, kita harus lebih aktif lagi memberikan pemahaman kepada buah hati kita supaya lebih menghormati dan menghargai gurunya saat proses belajar mengajar di sekolahan, dalam kesempatan ini seperti yang dilakukan oleh Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 08/Pulau Buaya jajaran Kodim 0208/Asahan Serka HM Pasaribu turun kewilayah desa binaan untuk melaksanakan kegiatan Puanter di SMP N 8 dalam rangka memberikan Selamat Hari Guru kepada Bapak/Ibu guru yg mengajar baik PNS, ASN maupun Honorer. Babinsa mengucapkan Selamat Hari Guru kiranya tetap diberika Kesehatan dan Tetap semangat memberikan ilmunya kepada Siswa Siswi, bersama dengan Ibu Dahliana Spd, Ibu Fitri Spd, Bapak Yudi Spd dan Bapak Rahmat Spd, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Jalan Lingkar Kelurahan Kapias Pulau Buaya Kecamatan Teluk Nibung Kota Tanjung Balai, Selasa (25/11/2025).
Pada kesempatan tersebut Babinsa Serka HM Pasaribu menyampaikan bahwa setiap tanggal 25 November merupakan peringatan hari Guru Nasional, dimana profesi guru sangatlah mulia dan guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Peran guru tidak hanya memberikan ilmu saja, akan tetapi juga menjadi orang tua dan suri tauladan bagi anak didiknya saat berada di Sekolahan. “Selamat hari Guru Nasional yang ke 77, di momen yang spesial ini mari samakan arah menuju tujuan bersama yaitu mewujudkan pendidikan yang maju dan berkualitas, “terangnya.
Hari Guru Nasional merupakan momentum refleksi fundamental bagi dunia pendidikan, karena Guru memegang peran yang sangat Penting dilingkungan Dunia Pendidikan yaitu sebagai Orang Tua kedua yang bertugas untuk mentransfer ilmu pengetahuan, untuk membangun anak didik agar mau berfikir yang Produktif, Kritis dan Solutif dalam menumbuhkan kepekaan sosial, dan juga untuk menciptakan ruang belajar yang inklusif, karena Investasi terbesar suatu Bangsa yaitu untuk membentuk Sumber Daya Manusia melalui Dunia Pendidik,” tutup Serka HM Pasaribu.
